Bekasi Barat (7/11)- Gerakan literasi sekolah yang rutin diadakan SDIT Al Husnayain mengangkat tema anti bullying sebagai edukasi untuk seluruh siswa. Kegiatan literasi kali ini menghadirkan pendongeng level nasional, Kak Iman.

Dalam kegiatan ini siswa diberikan edukasi dengan cara yang menyenangkan. Dari awal membuka dongengnya, Kak Iman dengan ciri khas boneka monyetnya membuat anak sangat antusias dan bergembira menerima pelajaran.

Kak Iman tampil Memukau

Nuril Amini, Kordinator Gerakan Literasi Sekolah SDIT Al Husnayain, mengatakan bahwa Gerakan literasi ini merupakan program yang menjadi prioritas sekolah.

“ Sebagai sekolah yang unggul dalam literasi, SDIT Al Husnayain berupaya untuk selalu menghadirkan program yang menstimulan siswa agar mencintai dan gemar membaca. Karena kita sadar, Indonesia masih jauh tertinggal dari negara negara lain dalam hal literasi.” Ujarnya.

Dalam kegiatan literasi kali ini, tambah Nuril, kita hadirkan pendongeng nasional untuk memberikan edukasi tentang anti bullying dan manfaat dari gemar membaca buku.

“Sebagai bentuk komitmen menghadirkan sekolah yang ramah dan anti bullying, kegiatan kali ini kita angkat tema anti bullying.  Jadi kita dapatkan dua manfaat sekaligus. Penanaman akhlak mencintai dan menghormati sesama, sekaligus memotivasi siswa untuk gemar membaca. “ jelasnya.

Keseriusan siswa menyimak dongeng

Siswa yang berhasil menjadi pembaca buku terbanyak, secara rutin diberikan apresiasi beragam hadiah menarik dari sekolah, dengan harapan munculnya atmosfer semangat membaca diantara siswa.

“ Semoga program literasi ini terus bisa dikembangkan dengan event-event yang lebih menarik sehingga siswa mendapatkan manfaat yang luas dari program ini.“ pungkasnya.

Berbagi informasi

By husna

Related Post

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *